Beasiswa untuk Masa Depan: Kerja Sama Sarolangun dan IPB

Pemerintah Kabupaten Sarolangun Perpanjang Kerja Sama Beasiswa Utusan Daerah dengan IPB University

Pemerintah Kabupaten Sarolangun terus menunjukkan komitmennya dalam memajukan sumber daya manusia (SDM) melalui pendidikan yang berkualitas. Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah perpanjangan kerja sama Beasiswa Utusan Daerah (BUD) bersama Institut Pertanian Bogor (IPB) University. Penandatanganan perjanjian ini dilakukan pada Jumat, 22 Agustus 2025, dan dihadiri oleh Bupati Sarolangun, Hurmin serta Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan IPB University, Prof. drh. Deni Noviana, Ph.D.

Acara tersebut berlangsung di Gedung Andi Hakim Nasution, IPB University, dan disaksikan oleh jajaran pejabat dari kedua belah pihak. Penandatanganan ini menjadi momen penting dalam memperkuat hubungan antara pemerintah daerah dan institusi pendidikan tinggi.

Sejarah Kerja Sama yang Berlangsung Sejak Tahun 2013

Kerja sama antara Pemkab Sarolangun dan IPB University bukanlah hal baru. Menurut Prof. Deni Noviana, kemitraan ini telah terjalin sejak tahun 2013. Hingga saat ini, program BUD telah menghasilkan lebih dari 42 alumni dari Sarolangun. Alumni-alumni ini telah kembali mengabdi di tanah kelahirannya, bahkan sebagian di antaranya sudah menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).

Saat ini, terdapat 21 mahasiswa yang masih aktif mengikuti program BUD, dan pada tahun ini, IPB kembali menerima 4 mahasiswa baru dari Sarolangun. Program BUD menjadi salah satu bentuk kontribusi IPB dalam memajukan putra dan putri daerah di seluruh Indonesia, termasuk dari Sarolangun.

IPB juga memastikan para mahasiswa BUD mendapatkan pembinaan yang komprehensif, tidak hanya dari sisi akademik, tetapi juga melalui kegiatan organisasi kemahasiswaan dan olahraga. Hal ini bertujuan untuk membentuk SDM yang unggul dan memiliki keterampilan yang lengkap.

Visi Pembangunan Manusia yang Berkualitas

Bupati Sarolangun, Hurmin, menyampaikan bahwa pembangunan di Sarolangun tidak hanya berfokus pada infrastruktur saja, tetapi juga pada pembangunan manusia yang unggul dan berkualitas. Ia melihat beasiswa BUD sebagai kerja konkret pemerintah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui pendidikan.

Menurutnya, IPB adalah salah satu dari lima universitas terbaik di Indonesia, dan lulusannya menjadi panutan di tempat mereka bekerja. Dengan demikian, program BUD menjadi peluang besar bagi masyarakat Sarolangun untuk meraih pendidikan berkualitas dan berkontribusi pada pembangunan daerah.

Bupati Hurmin juga menyampaikan rencana peningkatan jumlah penerima beasiswa dan menjajaki kerja sama dengan perguruan tinggi ternama lainnya seperti UI, ITB, dan UGM. Bahkan, ia berencana memperluas kerja sama hingga ke tingkat SMA, seperti SMA Taruna Nusantara.

Langkah Menuju Sarolangun Maju 2030

Langkah-langkah ini merupakan bagian dari visi Sarolangun Maju 2030, yang bertujuan untuk menciptakan daerah yang lebih maju dan berkembang. Bupati Hurmin berpesan kepada para mahasiswa BUD yang sedang menempuh studi agar fokus dan tidak menyia-nyiakan kesempatan emas ini.

Ia menegaskan, "Belajarlah dan timba ilmu dengan baik, karena adik-adik inilah yang akan memikirkan masa depan daerah kita." Dengan demikian, program BUD menjadi wadah penting dalam mempersiapkan generasi muda yang siap berkontribusi pada pembangunan daerah.