Pesan Fanny Kondoh untuk Pejuang Perempuan

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Perjuangan Mendapatkan Keturunan, Sebuah Proses yang Penuh Kekuatan dan Harapan

Perjuangan mendapatkan keturunan bukanlah hal mudah. Banyak perempuan menghadapi berbagai tantangan baik secara fisik maupun emosional dalam prosesnya. Fanny Kondoh, seorang influencer yang dikenal dengan kisah hidupnya yang menyentuh, memberikan pesan penting kepada para perempuan pejuang garis dua. Ia menekankan bahwa tidak ada yang harus berjuang sendirian. “Setiap perempuan perlu tahu bahwa mereka tidak sendirian,” ujarnya dalam sebuah pernyataan.

Fanny Kondoh memahami betul tantangan yang dihadapi oleh perempuan Indonesia. Sebagai mantan pejuang garis dua, ia merasa perlu untuk saling mendukung sesama perempuan. Dukungan psikologis menjadi sangat penting, terutama bagi mereka yang sedang menjalani proses pengobatan atau pemeriksaan medis. “Kita bisa saling menguatkan,” tambahnya.

Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Msglow meluncurkan program bertajuk “Pejuang Dua Merah” sebagai bentuk dukungan bagi perempuan Indonesia yang sedang berjuang untuk memiliki anak. Fanny Kondoh dipilih sebagai Duta Pejuang Dua Merah karena kisah hidupnya yang nyata dan inspiratif. Ia telah berjuang selama sembilan tahun untuk bisa menjadi seorang ibu. Akhirnya, setelah lama bersusah payah, ia berhasil hamil. Namun, nasib tak mengizinkannya. Suaminya meninggal dunia setelah berjuang melawan kanker.

Nama Fanny Kondoh sempat muncul di Google Trends dan menjadi topik hangat di media sosial. Hal ini terjadi setelah ia bercerita tentang perjuangannya dalam podcast YouTube Denny Sumargo pada Februari 2025. Setelah anaknya lahir, Fanny harus berjuang sendiri sebagai ibu tunggal. Perjalanan panjang ini menjadikannya simbol kekuatan, kesabaran, dan harapan bagi banyak perempuan Indonesia.

“Saya bangga bisa menjadi bagian dari gerakan ini bersama Msglowbeauty,” kata Fanny. Ia merasa bahwa kisah hidupnya dapat memberi semangat kepada banyak perempuan lain yang sedang menghadapi tantangan serupa.

Founder Msglow, Shandy Purnamasari, menjelaskan bahwa menjadi seorang ibu adalah impian besar bagi banyak perempuan. Namun, perjalanan menuju garis dua tidak selalu mudah. “Di momen kemerdekaan ini, kami ingin menghadirkan semangat perjuangan yang berbeda: perjuangan pribadi perempuan yang penuh harapan dan doa,” katanya.

Shandy menambahkan bahwa timnya akan memberikan dukungan menyeluruh kepada perempuan Indonesia yang sedang berjuang garis dua. Peserta terpilih akan mendapatkan pendampingan mental dan psikologis, karena perjalanan menuju garis dua sering kali penuh tekanan emosional, rasa cemas, hingga perasaan terisolasi. Dukungan ini penting agar para pejuang tetap memiliki kekuatan mental, rasa optimis, serta lingkungan yang suportif.

Selain itu, Msglow juga akan hadir dengan dukungan program kehamilan dan dukungan hingga persalinan. Mereka akan mendampingi proses medis dan kehamilan, memberikan rasa aman, bimbingan, serta akses informasi yang tepat. Kombinasi dukungan emosional dan medis ini dipilih karena perjuangan mendapatkan buah hati bukan hanya soal fisik, tetapi juga kesiapan mental.

Harapannya, setiap perempuan yang berjuang tidak merasa sendirian dalam perjalanannya. “Melalui program Pejuang Dua Merah, kami ingin setiap perempuan yang sedang menantikan hadirnya buah hati merasa dikuatkan dan ditemani. Bersama-sama, kita bisa menghadirkan harapan baru bagi para pejuang dua garis merah,” tutup Shandy.