Nikita Mirzani Akui Bercanda Minta Uang 4 Miliar ke Reza Gladys

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Nikita Mirzani Bantah Permintaan Uang Rp 4 Miliar ke Dr. Reza Gladys

Nikita Mirzani, seorang artis ternama di Indonesia, hadir sebagai saksi dalam persidangan terdakwa Ismail Marzuki alias Mail yang diduga terlibat dalam kasus pengancaman dan tindak pidana pencucian uang (TPPU). Sidang berlangsung pada Kamis (21/8/2025) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Dalam kesaksianya, Nikita menegaskan bahwa percakapan melalui WhatsApp dengan Mail yang menyebutkan permintaan uang sebesar Rp 4 miliar kepada dr. Reza Gladys hanya sebatas candaan. Ia mengatakan bahwa tidak semua pesan yang dikirimkan melalui aplikasi tersebut memiliki maksud serius.

“Bukan semua chat itu serius. Kadang orang sedang bercanda, tapi kalau dianggap serius, ya jadi masalah,” ujarnya saat menjawab pertanyaan dari jaksa penuntut umum (JPU).

Pernyataan Nikita ini disampaikan setelah JPU menyebutkan adanya pesan yang ia kirimkan kepada Mail. Dalam pesan tersebut, Nikita disebutkan mengatakan, “Aku kan mau duitnya aja.” Namun, ia menjelaskan bahwa ucapan tersebut bukanlah niatan serius, melainkan sekadar lelucon.

Nikita juga menambahkan bahwa dirinya selalu memastikan setiap pertemuan atau komunikasi memiliki tujuan jelas. Termasuk ketika ia bertemu dengan dr. Reza Gladys, yang ia sebut sering menghubungi Mail. Ia menegaskan bahwa jika tidak ada urusan penting, maka tidak perlu melakukan pertemuan.

“Kalau nggak ada urusan yang penting, ya untuk apa?” tanyanya dengan nada yakin.

Selain itu, Nikita juga mengungkapkan bahwa semua pesannya dengan Mail tidak selalu serius. Menurutnya, pesan melalui WhatsApp bisa saja bercanda, serius, atau bahkan tidak jelas maknanya. Oleh karena itu, ia menegaskan bahwa saat itu ia hanya sedang bercanda dalam komunikasi tersebut.

Sebelumnya, Nikita Mirzani dan asistennya, Ismail Marzuki, dilaporkan diduga melakukan pemerasan terhadap dr. Reza Gladys, pemilik produk Glafidsya. Jaksa menyebut bahwa Nikita mengancam Reza melalui media sosial dan meminta uang sebesar Rp 5 miliar agar ia berhenti membuat konten negatif.

Meski sempat menyanggupi permintaan sebesar Rp 4 miliar, Reza tetap melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya. Akibatnya, Nikita kini dijerat dengan beberapa pasal hukum, termasuk Pasal 27B ayat (2) Undang-Undang ITE, Pasal 369 KUHP tentang pemerasan, serta Pasal 3, 4, dan 5 UU TPPU.

Sidang ini menjadi momen penting bagi Nikita dalam membela diri dari dugaan tindakan ilegal yang ia anggap tidak benar. Ia berharap sidang dapat memberikan keadilan dan menunjukkan bahwa semua pernyataannya adalah benar.