Mulan Jameela Kepergok Bawa Tas Mewah Rp106 Juta Saat Kunjungan DPR, Netizen Kritik Kinerjanya!

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Mulan Jameela Jadi Sorotan Usai Terlihat Membawa Tas Mewah Selama Kunjungan DPR

Mulan Jameela kembali menjadi perbincangan setelah terlihat membawa tas mewah senilai Rp106 juta saat melakukan kunjungan kerja sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Kejadian ini memicu berbagai respons dari netizen, yang sebagian besar menyoroti kinerja dan latar belakang pendidikannya.

Mulan Jameela, yang kini menjabat sebagai anggota dewan periode 2019-2024 dan 2024-2029, merupakan salah satu wajah baru dalam dunia politik Indonesia. Ia diangkat sebagai perwakilan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan telah menjalani tugasnya selama dua periode. Meski begitu, riwayat pendidikannya sempat menjadi sorotan, karena ia hanya lulusan SMA.

Namun, informasi lebih lanjut menyebutkan bahwa Mulan tidak benar-benar lulusan SMA. Dari laman resmi DPR RI, diketahui bahwa ia mengenyam pendidikan di Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI), jurusan Sastra Inggris. Pendidikan tersebut berlangsung selama tiga tahun, mulai dari 2019 hingga 2021, yang artinya ia memulai kuliah bersamaan dengan masa jabatannya sebagai anggota DPR.

Meskipun demikian, banyak pihak tetap meragukan relevansi pendidikannya dengan tugas yang diemban, terutama dalam Komisi VII yang menangani sektor energi, sumber daya mineral, riset, teknologi, dan lingkungan hidup.

Tas Mewah yang Menjadi Sorotan

Baru-baru ini, Mulan Jameela kembali menjadi perbincangan setelah unggahan di akun Instagram @nyinyir_update_official. Dalam unggahan tersebut, terlihat ia sedang melakukan kunjungan kerja sebagai anggota DPR. Ia tampak mengenakan celana hitam, kemeja abu-abu, serta hijab untuk menutupi rambutnya. Sebagai pelengkap penampilannya, ia juga membawa tas mewah yang memiliki desain unik dan berasal dari brand ternama, Chanel.

Tas tersebut dilengkapi dengan tali berwarna emas dan memiliki harga fantastis, yaitu sekitar Rp106.700.000. Penggunaan tas mewah ini langsung membuat netizen heboh, terutama karena keberadaannya dalam konteks pekerjaan sebagai wakil rakyat.

Respons Netizen yang Beragam

Banyak netizen memberikan komentar yang menyentil kinerja Mulan Jameela sebagai anggota DPR. Beberapa di antaranya menyoroti bagaimana pengeluaran untuk barang mewah seperti tas bisa saja dipenuhi oleh suaminya, Ahmad Dhani, yang merupakan seorang musisi. Namun, mereka juga menanyakan kontribusi apa yang telah diberikan oleh Mulan bagi negara.

Beberapa komentar yang muncul antara lain:

  • "Kalo soal tas bisa dibeliin ahmad dani, tapi kalo untuk background/pendidikan memang belum standar untuk pejabat negara."
  • "Selama jadi DPR sumbangsihnya apa buat negara?"
  • "Bu dukung atuh UMKM-nya, kmu kan orang Garut, pale dong kerajinan dari kampungnya."
  • "Kalau hanya tas aja sekelas artis masih kebelikkkkk apa lagi suaminya musisi punya duettt itu pak de. Dia kan juga off air. Ya kalau soal pendidikan boleh tu di komplain."

Pertanyaan tentang Kontribusi dan Latar Belakang

Selain menyoroti penggunaan tas mewah, banyak netizen juga kembali mengungkit riwayat pendidikan Mulan Jameela. Meskipun ia tidak benar-benar lulusan SMA, namun gelar yang dimilikinya dinilai kurang relevan dengan bidang tugasnya di DPR. Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah kemampuan dan pemahamannya cukup untuk menjalankan tugas-tugas yang kompleks dalam Komisi VII.

Pertanyaan ini semakin menguat karena Mulan memilih masuk ke dunia politik tanpa latar belakang pendidikan yang kuat di bidang sains atau teknologi. Banyak yang berharap agar para anggota DPR memiliki kompetensi yang memadai untuk menjalankan tugasnya secara efektif.