Mengapa BCA Syariah Belum Jadi Bank Emas?

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Langkah Tunggu untuk Menjadi Bullion Bank

PT Bank BCA Syariah belum memiliki rencana untuk segera bertransformasi menjadi bullion bank. Meskipun demikian, pihak manajemen mengakui bahwa mereka terus memantau dan belajar dari institusi yang sudah lebih dulu menjalankan bisnis tersebut.

Vice President Cash Management BCA Syariah, Nadia Amalia, menyampaikan bahwa saat ini belum ada arah jelas untuk bergeser ke bisnis bullion bank. Namun, ia menegaskan bahwa kemungkinan tersebut tidak sepenuhnya ditutup.

"Untuk saat ini mungkin belum ada arah ke sana, tetapi kami juga tidak menutup kemungkinan itu. Kami terus belajar dan melakukan benchmark dengan yang sudah menjalankan," ujarnya dalam konferensi pers.

Salah satu hal utama yang harus dipenuhi sebelum bisa menjadi bullion bank adalah pemenuhan modal inti. Hal ini masih menjadi tantangan bagi BCA Syariah.

"BCA Syariah memang belum mencapai di situ, tapi kami tetap meng-update informasi-informasi. Bagaimana nanti arahan BCA sebagai induk, tentu akan menjadi pertimbangan," tambahnya.

Nadia menekankan bahwa BCA Syariah ingin benar-benar siap ketika kesempatan datang. Oleh karena itu, saat ini pihaknya masih fokus pada kajian mendalam terlebih dahulu.

Produk Pembiayaan Emas yang Disediakan

Meski belum melangkah menjadi bullion bank, BCA Syariah telah menyediakan produk pembiayaan emas bernama Emas iB. Produk ini dirancang untuk membantu masyarakat memiliki emas batangan sebagai instrumen investasi jangka panjang.

Produk ini menggunakan prinsip syariah dan menawarkan cicilan ringan. Nasabah dapat mengajukan pembiayaan emas dengan uang muka minimal 10 persen dari harga emas.

Berikut beberapa detail mengenai produk Emas iB:

  • Plafon Pembiayaan: Maksimal Rp 1 miliar melalui kantor cabang, sedangkan pengajuan lewat aplikasi BSya dibatasi hingga Rp 150 juta.
  • Pilihan Gramasi: Tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 10 gram, 25 gram, 50 gram, 100 gram, hingga 250 gram.
  • Akad yang Digunakan: Menggunakan akad murabahah atau jual beli dengan emas batangan ANTAM yang bersertifikat internasional dari London Bullion Market Association (LBMA).

Keuntungan dan Kebijakan yang Diterapkan

Dengan produk Emas iB, nasabah dapat memperoleh akses mudah untuk memiliki emas tanpa perlu membayar seluruh harga secara langsung. Ini memberikan fleksibilitas bagi masyarakat yang ingin berinvestasi dalam bentuk emas.

Selain itu, BCA Syariah juga memastikan bahwa semua emas yang diberikan memiliki sertifikat resmi, sehingga meningkatkan kepercayaan dan kualitas produk.

Dalam rangka meningkatkan layanan, pihak bank juga terus memperbarui informasi dan menyesuaikan dengan perkembangan regulasi serta kebutuhan pasar.

Persiapan Jangka Panjang

Meski belum menetapkan kebijakan untuk menjadi bullion bank, BCA Syariah tetap menjaga komitmen untuk terus berkembang.

Pihak manajemen menyadari bahwa proses transformasi ke bisnis bullion bank memerlukan persiapan matang, termasuk peningkatan modal inti dan pemenuhan standar industri.

Dengan strategi yang terencana dan kesiapan yang matang, BCA Syariah berharap dapat segera mengambil langkah penting dalam waktu yang akan datang.