Lulusan beralih dari pekerjaan kantoran ke bisnis pertanian

Dar es Salaam. Dua lulusan muda dari Zanzibar telah menjadi simbol inovasi dan kewirausahaan pertanian melalui usaha mereka yang berkembang pesat, TB Farm Partnership. Pasangan tersebut, Tuan Ismail Yusuph Maslim dan Tuan Kamal Haji Simba, memilih untuk meninggalkan karier kantoran demi pertanian, mendirikan perusahaan pertanian modern yang kini menyuplai hasil pertanian segar ke hotel-hotel mewah sepanjang garis pantai timur Zanzibar. Tuan Maslim mengingat bahwa perjalanan mereka dimulai pada tahun 2019 dengan lahan seluas 12 hektar, tetapi potensi ekspansi segera terlihat. Dengan dukungan dari Bank Pembangunan Pertanian Tanzania (TADB), mereka memperluas operasi, memasang infrastruktur irigasi dan membangun fasilitas penyimpanan modern. "Kami fokus pada penanaman tanaman bernilai tinggi, termasuk tomat, paprika, mentimun, dan pepaya," katanya. Tuan Simba, lulusan teknik sipil, menyoroti bagaimana mereka menghubungkan pertanian dengan industri pariwisata yang sedang berkembang di Zanzibar, menciptakan rantai pasokan berkelanjutan yang mengurangi ketergantungan pada produk impor, memperkuat perekonomian lokal, dan mendorong konsumsi makanan lokal. "Melalui proyek ini kami telah menciptakan lapangan kerja bagi pemuda dan wanita di Paje dan desa-desa sekitarnya, menawarkan peluang kerja dalam budidaya, panen, pengemasan dan distribusi," katanya. Ia menambahkan bahwa selain menanam tanaman sendiri, TB Farm juga membeli hasil pertanian dari petani kecil di sekitar, menjadi jembatan penting antara petani dan pembeli besar. " Pendekatan inklusif ini telah meningkatkan pendapatan petani dan meninggikan status pertanian sebagai jalur karier yang layak bagi pemuda Tanzania," katanya. "Setiap panen adalah tanda harapan dan bukti bahwa pertanian adalah usaha yang layak dan menguntungkan," kata kedua pria itu dalam pernyataan bersama. Menurut TADB, proyek ini memastikan bahwa pendapatan dari pariwisata tetap berada di komunitas lokal, memperkuat perekonomian pedesaan Zanzibar dan mendukung petani kecil. "Usaha ini menunjukkan bahwa pertanian bisa menjadi menguntungkan dan bergengsi, terutama ketika dikaitkan dengan sektor lain seperti pariwisata," demikian catatan TADB. Bank tersebut menambahkan bahwa TB Farm mencerminkan agenda fase keenam pemerintah di bawah Presiden Samia Suluhu Hassan, yang menekankan pemberdayaan pemuda dengan akses ke keuangan, pengetahuan, dan pasar. Dengan pinjaman yang terjangkau dan layanan konsultasi bisnis dari TADB, TB Farm telah menjadi pemasok yang andal bagi 10 hotel utama di pulau tersebut. Kemitraan ini menunjukkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga keuangan, dan pemain sektor swasta dalam mencapai pengembangan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan kisah sukses seperti TB Farm, Zanzibar menunjukkan bahwa kewirausahaan pemuda dapat mengubah pertanian menjadi industri modern yang didorong pasar—yang memberi makan bangsa, memicu pariwisata, dan menciptakan peluang ekonomi yang berkelanjutan. Disajikan oleh SyndiGate Media Inc. (Syndigate.info).