Kejuaraan Dunia 2025: Fajar Alfian Berani Tantang Nasib untuk Ubah Perunggu Jadi Emas

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Fajar Alfian dan Rian Ardianto Berharap Meraih Prestasi Terbaik di Kejuaraan Dunia 2025

Fajar Alfian, salah satu ganda putra Indonesia yang terkenal dengan pasangannya Muhammad Rian Ardianto, memiliki harapan besar untuk meningkatkan pencapaian mereka di Kejuaraan Dunia 2025. Sebagai pasangan yang sudah cukup solid, keduanya telah menorehkan beberapa prestasi yang menjanjikan dalam ajang bergengsi ini.

Di Kejuaraan Dunia, Fajar/Rian berhasil meraih medali dua kali, yaitu pada edisi 2019 dan 2022. Meskipun demikian, dalam dua kesempatan tersebut mereka selalu kalah dari rekan sebangsa, Mohamad Ahsan/Hendra Setiawan. Pemain senior ini sering kali tampil luar biasa di ajang internasional, termasuk Kejuaraan Dunia.

Kondisi mental Fajar Alfian saat ini sedang dalam keadaan positif setelah berhasil menjadi juara bersama Muhammad Shohibul Fikri di China Open 2025 bulan Juli lalu. Di turnamen BWF World Tour Super 1000 tersebut, Fajar/Fikri tidak pernah kehilangan satu gim pun. Mereka sukses mengalahkan beberapa pasangan kuat, termasuk Kim Won-ho/Seo Seung-jae (Korea Selatan) dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia).

Hasil positif ini akan dilanjutkan oleh Fajar dan Fikri dalam tur turnamen Asia Timur pada September mendatang. Namun, untuk Kejuaraan Dunia 2025, Fajar hanya bisa berpasangan dengan Rian karena sistem seleksi berdasarkan peringkat dunia.

Meski begitu, Fajar/Rian tetap menjadi unggulan keempat di Kejuaraan Dunia 2025. Mereka sangat berharap bisa meraih hasil yang lebih baik dibandingkan sebelumnya, yang selama ini hanya meraih medali perunggu.

“Kami belum pernah juara di Kejuaraan Dunia karena biasanya meraih perunggu,” kata Fajar kepada awak media di Cipayung, Jakarta, Kamis (14/8/2025). “Jika menang, nazar saya ingin menikah, ha-ha-ha.”

Pernyataan itu tidak sepenuhnya bercanda karena Fajar sudah bertunangan dengan kekasihnya, Firly Assyfa Camillien, dalam acara lamaran pada Februari lalu. Sementara itu, Rian telah membangun rumah tangga dengan Ribka Sugiarto, sesama atlet yang juga pernah memenangkan trofi turnamen BWF World Tour.

Setelah menikah pada September tahun lalu, Rian dan Ribka dikaruniai putra pertama pada Juli lalu yang diberi nama Muhammad Rayven Cavero Ardianto. Rian juga berharap bisa memberikan yang terbaik di Kejuaraan Dunia 2025.

“Tentu kami ingin memberi yang terbaik karena ini mungkin menjadi kejuaraan dunia terakhir kami sebagai partner,” ujar Rian. “Namun, kami tetap menjaga fokus meski nanti dipisah. Semoga berbuah manis.”

Fajar/Rian akan menghadapi lawan-lawan tangguh di Kejuaraan Dunia 2025. Status unggulan membuat mereka mendapatkan bye di babak pertama. Calon lawan mereka di babak 32 besar adalah pemenang laga antara Hung Kuei Chun/Lin Chun Wai (Hong Kong) dan Kevin Lee/Ty Alexander Lindaman (Kanada). Sementara itu, pasangan top yang berpeluang dihadapi duluan adalah Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) di babak 16 besar.

Kejuaraan Dunia 2025 akan berlangsung dari tanggal 25 hingga 31 Agustus mendatang di Adidas Arena, Paris, Prancis. Fajar/Rian berharap bisa menunjukkan performa terbaik mereka di ajang ini.