
Dipublikasikan pada, 25 Agustus -- 25 Agustus 2025 5:18 PM
Norwegia telah meluncurkan layanan penyimpanan karbon komersial pertama di dunia, berhasil menyuntikkan CO2 di bawah dasar laut Laut Utara. Konsorsium Northern Lights, yang dipimpin oleh Equinor, Shell, dan TotalEnergies, mengoperasikan proyek inovatif ini. Tujuan mereka adalah menangkap CO2 dari pabrik-pabrik di seluruh Eropa dan menyimpannya di bawah tanah, mencegah emisi berbahaya memasuki atmosfer. Langkah ini menandai bab baru dalam melawan perubahan iklim dengan mengurangi jejak karbon industri.
Karbon dioksida yang terjebak dikonversi menjadi cairan dan dikirim ke pelabuhan Oygarden di Norwegia dekat Bergen di pesisir barat. Dari sana, karbon dioksida tersebut masuk ke tangki besar sebelum berjalan melalui pipa sepanjang 110 kilometer. Karbon dioksida tersebut disuntikkan sekitar 2,6 kilometer di bawah dasar laut untuk penyimpanan permanen di reservoir geologis. Suntikan pertama berasal dari pabrik semen Jerman di Brevik, yang menjadi milestone penting bagi teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon (CCS).
CCS diakui oleh IPCC PBB dan Energi Internasional sebagai alat penting untuk menurunkan emisi, terutama untuk industri yang sulit mendekarbonisasi seperti semen dan baja. Meskipun potensinya, CCS masih mahal dan rumit. Saat ini, lebih murah bagi perusahaan untuk membeli izin polusi daripada berinvestasi dalam menangkap dan menyimpan CO2, yang membatasi penerapan secara luas.
Northern Lights telah mengamankan tiga kontrak komersial hingga saat ini, termasuk kemitraan dengan sebuah pabrik amonia di Belanda, pabrik biofuel di Denmark, dan pembangkit listrik termal di Swedia. Proyek ini didanai terutama oleh pemerintah Norwegia, dengan kapasitas penyimpanan tahunan sebesar 1,5 juta ton CO2. Kapasitas ini diperkirakan akan meningkat menjadi lima juta ton pada tahun 2030, memberikan harapan untuk memperluas solusi penyimpanan karbon.
Pada kesimpulannya, proyek Aurora Norwegia memimpin metode yang menjanjikan untuk melawan perubahan iklim. Dengan menyimpan CO2 industri secara aman di bawah laut, ini menawarkan cara praktis untuk mengurangi emisi. Seiring dengan perkembangan dan ekspansi teknologi ini, hal ini bisa memainkan peran penting dalam upaya pengurangan karbon global. Dunia akan mengawasi bagaimana "kuburan CO2" ini membentuk masa depan energi bersih.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!