
Pengadopsian energi terbarukan dan kebijakan pemerintah memicu pertumbuhan.
Pasaran pemasangan fotovoltaik (PV) surya global diperkirakan mencapai 1,06 triliun dolar pada 2035, dengan tingkat pertumbuhan tahunan komponen sebesar 13,5% dari 2025 hingga 2035.
"Peningkatan investasi dalam energi terbarukan, kebijakan pemerintah yang mendukung, dan adopsi cepat teknologi surya sedang mendorong ekspansi ini," menurut Transparency Market Research Inc.
Berkat penurunan biaya pemasangan, insentif pemerintah, dan meningkatnya tujuan keberlanjutan perusahaan, industri pemasangan panel surya telah bertransformasi dari segmen khusus menjadi sumber pembangkit listrik utama. Industri ini juga telah memanfaatkan inovasi teknologi dalam modul surya, inverter, dan penyimpanan baterai, membuat energi surya lebih efisien dan andal daripada sebelumnya.
Analisis instalasi fotovoltaik surya diharapkan memainkan peran sentral dalam mencapai target karbon net zero, dengan proyek utilitas skala besar dan sistem atap terdesentralisasi yang memimpin adopsi.
Untuk meningkatkan kinerja dan mengurangi biaya, perusahaan berinvestasi secara berat dalam teknologi generasi berikutnya seperti panel bifacial, inverter cerdas, dan penyimpanan energi terintegrasi. Kemitraan strategis, portofolio proyek global yang beragam, serta inisiatif yang didorong oleh keberlanjutan semakin memperkuat posisi kompetitif mereka di pasar global.
Pertumbuhan akan dipimpin oleh proyek skala utilitas di kawasan Asia-Pasifik, diikuti oleh adopsi yang kuat di Eropa dan Amerika Utara.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!