Festival-Festival Ikonik Thailand yang Harus Dikunjungi
Thailand dikenal sebagai negara yang kaya akan tradisi dan budaya, dengan berbagai festival yang menarik perhatian wisatawan dari seluruh dunia. Setiap tahun, Negeri Gajah Putih ini menyelenggarakan beragam perayaan unik yang menggabungkan unsur agama, seni, dan hiburan. Berikut adalah beberapa festival ikonik yang layak masuk daftar liburan Anda.
1. Songkran – April
Songkran adalah festival tahun baru tradisional Thailand yang dirayakan setiap tanggal 13 hingga 15 April. Meskipun secara resmi hanya berlangsung tiga hari, suasana meriah Songkran sering terasa sepanjang minggu. Festival ini identik dengan perang air yang melibatkan seluruh masyarakat.
Di jalan-jalan, terdengar musik, tarian, dan keriuhan orang-orang yang basah kuyup. Hampir semua benda bisa digunakan sebagai senjata untuk menyiram air, mulai dari pistol air hingga selang. Awalnya, Songkran merupakan ritual penyucian dalam kepercayaan Buddha, tetapi seiring waktu berkembang menjadi pesta air yang dinikmati oleh semua kalangan.
2. Festival Roh (Phi Ta Khon) – Juni atau Juli
Phi Ta Khon, atau yang dikenal sebagai Festival Roh, diadakan di Dan Sai, Provinsi Loei, pada bulan Juni atau Juli. Selama tiga hari, warga setempat memakai topeng berwarna-warni dengan wajah seram. Suasana penuh semangat dengan parade, musik, dan pesta rakyat.
Asal-usul festival ini berasal dari gabungan kepercayaan animisme dan ajaran Buddha. Biasanya, parade utama digelar pada hari Jumat, dilanjutkan dengan acara musik dan pertunjukan di hari Sabtu, sementara upacara keagamaan Buddha berlangsung di hari Minggu.
3. Festival Lentera (Yi Peng) – November
Festival Yi Peng atau Festival Lentera di Chiang Mai selalu menjadi sorotan pada bulan November. Pada momen ini, ribuan lentera kertas diterbangkan ke langit malam, menciptakan pemandangan magis dan fotogenik. Tradisi ini merupakan bentuk penghormatan kepada Buddha dan juga sebagai bentuk pengabdian.
Selain menerbangkan lentera, festival ini juga diwarnai parade budaya, kembang api, serta pelepasan perahu kertas di sungai. Wisatawan disarankan memesan penginapan lebih awal karena akomodasi selalu penuh menjelang perayaan.
4. Festival Roket (Boon Bang Fai) – Juni atau Juli
Di wilayah timur laut Thailand, khususnya Provinsi Yasothon, masyarakat merayakan Boon Bang Fai atau Festival Roket setiap Juni atau Juli. Perayaan ini dipercaya sebagai cara memohon hujan agar sawah mereka subur.
Semua orang bersaing membuat roket terbesar dan terindah, yang kemudian diluncurkan tinggi ke langit. Suasana semakin meriah dengan parade, musik rakyat, dan minuman lokal. Festival ini sering digambarkan sebagai tiga hari penuh pesta jalanan dan peluncuran roket spektakuler.
5. Festival Balap Kerbau (Wing Kwai) – Oktober
Setiap Oktober, kota Chonburi menjadi pusat perhatian lewat festival balap kerbau atau Wing Kwai. Tradisi yang sudah berlangsung lebih dari 100 tahun ini mempertemukan para joki yang menunggang kerbau tanpa pelana di lintasan sepanjang 100 meter.
Ribuan penonton bersorak mendukung kerbau favoritnya, sambil menikmati rangkaian acara lain seperti kontes kecantikan kerbau, atraksi Muay Thai, hingga pasar malam. Lokasinya yang dekat dengan Bangkok membuat festival ini mudah dijangkau wisatawan, dan selalu menjadi hiburan penuh tawa serta kejutan.
Festival-festival Thailand ini bukan sekadar hiburan, tetapi juga cerminan budaya lokal yang kaya tradisi. Setiap perayaan menghadirkan suasana berbeda, mulai dari spiritual, meriah, hingga penuh aksi. Tak heran, banyak wisatawan menjadikan kalender festival Thailand sebagai panduan liburan tahunan mereka.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!