Penipu online menargetkan lebih banyak wanita, kata polisi

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Perempuan kini sebanding dengan laki-laki dalam menjadi target pelaku kejahatan penipuan investasi yang canggih, kata polisi Surrey.

Kepala Operasi Tanda Tangan, PC Bernadette Lawrie mengatakanRadio Surreyyang secara historis, laki-laki dengan usia pensiun adalah "demografi khas" yang menjadi sasaran penipu dengan investasi dalam berlian, anggur berkualitas tinggi, saham dan saham.

Namun, dia mengatakan para penipu "berpindah" dari investasi tradisional dan menargetkan orang-orang melalui kripto atau platform berbasis online.

"Siapa saja dari usia 30 hingga 80 tahun, dan kedua jenis kelaminnya diajak di media sosial," kata PC Lawrie.

Angka tindak pidana penipuan menunjukkan bahwa 41% dari semua kejahatan yang dilaporkan di Inggris dan Wales diperkirakan merupakan penipuan.

Hanya di Surrey, korban penipuan investasi telah kehilangan rata-rata 49.000 poundsterling karena penipuan investasi sejauh ini tahun ini.

Hukum PC Lawrie mengatakan penipu itu "cerdas dan meyakinkan", dan melakukan banyak usaha serta "persiapan dalam kejahatan mereka".

Dia mengatakan satu korban di Surrey kehilangan 350.000 pound setelah mendaftar ke platform perdagangan online berbasis kripto.

Endorsemen selebriti palsu

Ini adalah cerita yang sangat menyedihkan," katanya. "Kejahatan itu berlangsung selama setahun dan wanita itu benar-benar dijebak oleh para penipu.

Hukum PC Lawrie mengatakan korban "benar-benar percaya kepada mereka" dan secara tulus yakin bahwa dia sedang berurusan dengan broker senior dari Goldman Sachs.

"Dia diperdayai dengan rasa aman yang palsu. Dia mengambil pinjaman dan menjual pensiunnya untuk meningkatkan investasi," kata PC Lawrie.

Korban telah merencanakan untuk menggunakan "investasi" tersebut untuk melunasi hipoteknya.

Namun, ketika mencoba menarik dana sebesar u00a3250.000, dia diperintahkan untuk membayar tambahan u00a325.000 untuk "memfasilitasi" transaksi tersebut.

Uang itu tidak pernah cair dan broker itu menjadi tidak dapat dihubungi.

Hukum PC Lawrie mengatakan taktik lain yang digunakan penipu adalah dukungan selebriti palsu.

"Kami melihat banyak orang yang ditipu oleh orang-orang yang berpura-pura menjadi Martin Lewis atau Elon Musk," katanya.

Pihak berwenang mengatakan penipu menggunakan gambar dan video yang dihasilkan AI dari tokoh media sosial atau figur berpengaruh untuk meyakinkan orang-orang untuk melakukan investasi.

Hukum PC menyarankan orang-orang untuk mencari nasihat keuangan independen sebelum berinvestasi.

Dia mengatakan orang-orang juga bisa memeriksa apakah perusahaan terdaftar denganOtoritas Kepatuhan Keuangan (FCA) cerdas penipuanPemeriksa investasi online.