
, 25 Agustus -- Pemerintah telah melakukan program yang rumit pada perayaan Eid-e-Miladunnabi, memperingati hari ulang tahun dan hari kematian Nabi Hazrat Muhammad (PBUH).
Eid-e-Miladunnabi akan diperingati di seluruh negeri pada 6 September.
Untuk memperingati kesempatan tersebut, pemerintah telah mengadakan program-program yang mendetail dalam merayakan hari itu dengan rasa hormat yang seharusnya.
Program-program tersebut telah ditetapkan dalam pertemuan antar menteri dengan AFM Khalid Hossain, Penasihat Urusan Agama, sebagai ketua.
Presiden dan Penasihat Utama akan mengeluarkan pesan terpisah yang menyoroti pentingnya hari ini.
Bendera nasional akan dikibarkan di puncak semua kantor pemerintah, semi-pemerintah, otonom, dan bangunan swasta.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, pemerintah akan menghias jalan-jalan penting dan lokasi kunci di ibu kota dengan bendera nasional dan spanduk berwarna-warni yang bertuliskan Kalima Tayyiba.
Yayasan Islam telah diperintahkan untuk menyelenggarakan berbagai program keagamaan dan budaya, termasuk Qirat, pembacaan Naat, pembacaan puisi, kompetisi budaya, dan lomba menulis Khutba Arab.
Yayasan juga akan menerbitkan sebuah publikasi peringatan dan mengadakan seminar.
Mulai tanggal 12 Rabiul Awwal, Yayasan Islam akan menyelenggarakan pameran buku Islam selama dua minggu di area selatan Masjid Nasional Baitul Mukarram.
Televisi Bangladesh (BTV), Bangladesh Betar (Radio) dan outlet media elektronik lainnya telah diminta untuk menyiarkan program khusus, sementara surat kabar diharapkan menerbitkan suplemen khusus untuk memperingati hari itu.
Universitas dan semua lembaga pendidikan, budaya, dan agama - beserta kantor Administrator Waqf, Yayasan Islam, dan Kantor Haji di Dhaka dan Jeddah - telah diperintahkan untuk menyelenggarakan sesi diskusi, shalat, acara milad, pembacaan naat, dan kompetisi quiz.
Program-program ini akan fokus pada kehidupan dan ajaran Nabi Muhammad (PUBH), termasuk pesan-pesan Islam tentang perdamaian, kemajuan, toleransi, persaudaraan global, hak asasi manusia, dan martabat wanita.
Akademi Anak Bangladesh akan mengatur program khusus untuk anak-anak, termasuk pembacaan Naat, kompetisi esai, dan acara diskusi.
Pada kesempatan ini, makanan khusus akan disajikan di semua rumah sakit militer dan sipil, penjara, panti asuhan, rumah perawatan anak, dan panti jompo di seluruh negeri.
Kedutaan besar dan misi Bangladesh di luar negeri juga akan memperingati hari tersebut dengan keseriusan dan rasa hormat yang semestinya.
Komentar
Tuliskan Komentar Anda!