BWF World Championships 2025: Gregoria Berkembang Perlahan, Tidak Terburu-buru

AIOTrade App AIOTrade App

AIOTRADE

Trading Autopilot menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang membantu Anda melakukan trading di market spot (Bukan Future) secara otomatis di Binance & Bitget dengan cepat, mudah, dan efisien.

Binance Bitget

Mengapa Trading Crypto Menggunakan Aio Trade?

Aio Trade cocok digunakan untuk semua kalangan, baik Trader Pemula, Profesional, maupun Investor.

24/7 Trading

Aio Trade bekerja sepanjang waktu tanpa henti.

Cepat & Efisien

Menganalisa kondisi pasar secara otomatis.

Strategi AI

Menggunakan AI untuk strategi profit maksimal.

Fitur Timeframe

Memantau harga sesuai timeframe pilihan.

Manajemen Risiko

Mengelola modal otomatis untuk minim risiko.

Averaging & Grid

Teknik Averaging & Grid dioptimalkan AI.

Featured Image

Gregoria Mariska Tunjung Sukses Lolos ke Babak 32 Besar BWF World Championships 2025

Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, berhasil melangkah ke babak 32 besar BWF World Championships 2025. Ini menjadi awal yang baik bagi atlet asal Wonogiri tersebut dalam menghadapi kompetisi bergengsi di Paris, Prancis.

Gregoria mengawali perjuangannya dengan kemenangan dua set langsung atas Petra Maixnerova dari Ceko. Pertandingan berlangsung di Arena Porte de la Chapelle, tempat yang tidak asing baginya. Di sana, ia pernah meraih medali perunggu Olimpiade 2024. Kemenangan ini membawa Gregoria melaju ke babak selanjutnya, dengan lawan yang akan dihadapinya adalah Julie Dawall Jakobsen dari Denmark.

Pertandingan melawan Petra Maixnerova berlangsung dalam waktu 29 menit. Gregoria tampil dominan dan memenangkan pertandingan dengan skor 21-10 dan 21-9. Ia mengaku bahwa suasana lapangan dan kondisi cuaca sangat mirip dengan saat ia bertanding di Olimpiade lalu.

Evaluasi Diri dan Target yang Jelas

Setelah meraih kemenangan, Gregoria melakukan evaluasi diri untuk persiapan pertandingan berikutnya. Ia menyadari bahwa ada beberapa hal yang perlu diperbaiki, terutama dalam mengatur strategi serangan.

"Saya perlu mengurangi serangan yang terlalu tajam dan terburu-buru," ujar Gregoria, yang biasa dipanggil Jorji. Ia juga berusaha menciptakan suasana positif agar bisa tampil lebih optimal di ajang besar ini.

Gregoria memiliki target jelas untuk BWF World Championships 2025. Ia ingin mencapai hasil terbaik dan memberikan penampilan yang maksimal. "Saya ingin punya motivasi lebih untuk pertandingan berikutnya, siapa pun lawannya, saya akan berusaha melakukan yang terbaik," tambahnya.

Lingkungan Lapangan yang Menyenangkan

Selain itu, Gregoria mengungkapkan bahwa lingkungan lapangan dan atmosfer pertandingan sangat mendukung. Ia merasa nyaman dan dapat fokus pada permainan tanpa gangguan. Hal ini membantu dirinya tampil lebih tenang dan percaya diri.

"Di permainan hari ini masih ada sedikit penyesuaian, tapi saya bermain cukup baik. Shuttlecock, lapangan, dan suasana lapangan mirip seperti tahun lalu di Olimpiade, dan cuacanya juga sama," katanya.

Persiapan Menuju Babak Berikutnya

Kini, Gregoria harus siap menghadapi tantangan lebih berat. Lawan yang akan dihadapi adalah Julie Dawall Jakobsen dari Denmark, yang merupakan atlet berkualitas. Meski begitu, ia tetap optimis dan siap memberikan performa terbaik.

Dalam persiapan, Gregoria terus berlatih dan memperbaiki kekurangan yang ada. Ia juga berharap bisa menjaga konsistensi dan meningkatkan performa di setiap pertandingan. Dengan dukungan dari pelatih dan tim, ia yakin mampu meraih hasil yang memuaskan.

Harapan untuk Masa Depan

Gregoria juga menyampaikan harapan untuk masa depan. Ia berharap bisa terus berkembang sebagai atlet dan memberikan prestasi terbaik bagi Indonesia. Selain itu, ia ingin menjadi contoh yang baik bagi atlet muda dan penggemar bulu tangkis di Tanah Air.

Dengan semangat dan tekad yang kuat, Gregoria Mariska Tunjung siap melangkah lebih jauh di BWF World Championships 2025. Ia akan terus berjuang dan memberikan yang terbaik untuk negara dan diri sendiri.